Pembukaan dulu nih...
Tangis menurut KBBI, merupakan ungkapan perasaan sedih (kecewa,
menyesal, dsb) dng mencucurkan air mata dan mengeluarkan suara (tersedu-sedu,
menjerit-jerit, dsb).
Definisi tangis sendiri menurut saya adalah proses keluarnya air
mata.
Penyebab tangis ada macam2, yang nantinya bakal berhubungan dengan
bagaimana cara menghadapinya:
1. Ngantuk
berat
2. Sakit
3. Perasaan
senang
4. Perasaan
sedih
5. Ketakutan
6. Dll
Kalau dia nangis karena ngantuk berat (sampai mata berkaca-kaca
gitu) nggak usah dihadapin deh, biarin tidur aja XD.
Kalau dia nangis karena kesakitan, tandanya dia butuh
pertolongan segera.. mungkin saja ada cedera parah yang terjadi.
Kalau dia nangis karena terharu atau terlalu senang, nggak
perlu dihadapi juga dooong.
Well, sebelum membahas lebih lanjut, ada baiknya kita bahas
dulu mengenai bagaimana seseorang bisa menangis.
Kita punya kelenjar air mata yang selalu membasahi mata
kita. Kalau tidak ada air mata ini, mata kita akan kering, dan mudah teriritasi,
tidak dapat melihat dengan baik, perih, dan sebagainya. Jadi, well, air mata
itu FISIOLOGIS. Dalam keadaan normal seharusnya ada air mata dan bahkan ketika
lahirpun, bayi harus menangis dulu kan? Kalau nggak nangis, mungkin aja
paru-parunya nggak bisa berkembang (bisa mati) atau bayi itu bisu.
Air mata diproduksi oleh kelenjar bernama lakrimalis.
Kelenjar ini dipicu oleh saraf parasimpatis. Bila kelenjar air mata ini teralu
penuh, dan tertekan oleh kelopak mata yang menutup, maka air mata akan tumpah,
dan menjadi tangisan :D
Nah untuk menghadapi orang menangis, perlu ditekankan bahwa
menangis itu Fisioogis, sebenarnya sangat WAJAR. Yang tidak wajar adalah
apabila ia menangis tanpa sebab. Salah seorang guruku pernah bilang, yang tidak
menangis hanyalah ORANG GILA. Kalau kamu masih menanggap orang menangis itu
alay, gak kuat, cemen, cengeng, lemah, atau apa, (1) lebih baik berlalu saja,
daripada menghadapi orang menangis, kamu kayaknya nggak cocok XD (2) kalau kamu
bener2 ngerasa nggak pernah nangis, silahkan cek dirimu, mungkin ada gangguan
jiwa (pribadi yang over kuat, sok kuat, dan suka mengejek orang yang lemah,
rasanya itu nggak normal, dan kalau tersinggung baca ini, berarti iya, nggak
bisa terima kenyataan, mungkin gangguan juga, hehehe peace ^^v).
Tapi kalau sedikit2 menangis (misal tiap hari bisa 3x kamu
liat orang ini nangis) itu nggak normal juga. Tapi jangan langsung kamu cap
ALAY atau CENGENG. Pasti ada sesuatu di balik itu semua, yang kamu gak tau.
Jadi jangan langsung ngejudge orang ya
Sebenernya kasian juga sih lihat cowok2, yang mungkin malu,
ngerasa nggak bebas bila ingin menangis, padahal mungkin rasanya udah
pengeeeeeen banget nangis (inilah hak istimewa perempuan, yang bisa menangis
dikala ia ingin menangis).
Oke, mari kita mulai membahas bagaimana menghadapi orang
menangis
Jika ia menangis SEDIH, penyebabnya bukan kita, maka
11.
Pastikan dirimu bukan bernuat untuk mengejek
dia, menganggap dia cengeng dan sebagainya. Jika iya, lebih baik kamu berlalu
aja XD
22.
Datangi dia, tapi PASTIKAN kamu TIDAK punya niat
KEPO. Kalo memang pengennya kepo, bukan niatan nolongin dia, mending pergi aja
juga.
33.
Amankan situasi sekitar. Pastikan sesedikit
mungkin orang yang melihat dia menangis, atau jika ada orang yang bertanya2
“dia kenapa” atau pertanyaan KEPO lain, jawablah “sshhh,janggan diganggu” atau
“jangan ditanya”, atau cukup gelengkan kepala, dan jangan biarkan orang semakin
banyak mengerumuni dia. Usahakan usir secara halus, biarkan dia memilih orang2
yang bisa dipercayanya untuk berada di dekatnya.
44.
Jika punya, tawarkan tissue atau sapu tangan.
55.
Tersenyumlah ramah padanya, jangan malah
dibentak2 atau pasang muka serem XD
66.
Tepuk bahunya atau elus kepalanya pelan (jika
temanmu itu sama jenis kelaminnya dengan kamu XD) atau cukup tepuk bahunya
pelan (jika ia lawan jenis).
77.
Biarkan dia menangis sampai dia memutuskan untuk
tidak menangis lagi. Jangan mengatakan “jangan nangis” atau “udahan dong
nangisnya”.
88.
JANGAN KEPO. Meskipun tangisnya sudah mereda,
jangan kepo. Jangan tanyakan kenapa ia menangis. Jika kamu tanyakan, bisa2 dia
menangis lagi, dan yang menjadi penyebab nangisnya kali ini adalah KAMU XD
99.
Biarkan dia sampai dia bisa menguasai dirinya
sendiri sambil menepuk bahunya sesekali, dan tetap awasi keadaan sekitar, agar
dia tidak menjadi pusat lingkaran, ataupun objek makhluk2 kepo
110. Dia akan bercerita sendiri, bila dia
menghendakinya. Bila tidak, biarkan dia, jangan kepo dan dipaksa cerita XD
111.
Bila sudah bisa menguasai diri sendiri, ajak dia
untuk merapikan penampilan (mengelap muka, jika perlu cuci muka, merapikan
rambut, dsb)
112.
Tinggalkan dia jika sudah tenang dan tidak
menangis lagi, atau jika dia tidak menginginkan kamu ada di sekitarnya. Jangan
memaksa untuk tetap berada disampingnya jika dia tidak menginginkannya.
113.
Bonus buat kamu, kalau suatu saat dia cerita
masalahnya saat ia menangis ke kamu, berarti kamu udah berhasil menghadapi
orang menangis. Kalau nggak, tetap jangan dipaksa cerita, meskipun itu sudah
keesokan harinya, atau kapanpun J
114.
Jangan menggembar-gemborkannya ke teman2 kamu
yang lain. Cukup orang2 yang ada saja yang tahu.
Jika penyebabnya kamu, wah, ini yang susah....
Kalau dia ngambek berkepanjangan, nangis, dan meminta kamu
pergi, pergi saja dahulu.
Yakinkan dia sudah tenang, dan pastikan kamu MINTA MAAF
dengan tulus, walaupun dia terlihat tidak menginginkannya. Jika kamu sudah
meminta maaf, dan kamu yakin dia sudah mengetahui niat tulusmu, namun dia masih
menjauhimu, dibiarkan saja,, mungkin dia perlu waktu J
Mungkin segini saja yang bisa saya bagikan, tips ini tidak
100% ampuh, benar, ataupun efektif. Ini hanya saran dari saya berdasarkan
beberapa pengalaman.
Dimanapun itu, tetap lebih baik senyuman dan tawa yang tulus
dibandingkan jika kita melihat ada yang menangis dan sedih. Ingat bahwa mereka
punya alasan, namun mereka punya privasi. Jadi, satu langkah kecil kita mungkin
bisa membawa satu senyum bagi dunia. Jika semua orang melakukan kebaikan kecil
setiap hari, bayangkan, betapa melimpahnya kebahagiaan yang ada di dunia ini...
Thanks for reading. Sorry kalo nggak jelas, dan pengantarnya
kepanjangan,, Kritik dan saran selalu dibutuhkan J
Best Regards,
Writer